Ketua Komisi III DPRD Sibolga terima perwakilan Mahasiswa di Bandung
Bandung-Metro
Minggu, 30 Januari 2011
Jamil Zebtumori di sambangi GERMASI di Bandung |
Tahu ada anggota DPRD Sibolga yang berkunjung ke Bandung Jawa Barat tanggal 26 Januari 2011 lalu, Gerakan Mahasiswa Sibolga (Germasi) secara spontan melakukan pertemuan dan mohon diizin bertemu untuk berdiskusi perihal perkembangan Sibolga terutama pasca pemilukada 2010 yang lalu. Setelah menunggu hampir 2 jam, akhirnya Germasi diterima ketua Komisi III DPRD Sibolga, Jamil Zebtumori diruang lobi hotel Sedaton Bandung Jawa Barat.
Dalam pertemuan yang dimulai pukul 18.30 sampai dengan 21.30 Wib itu Germasi menyampaikan kekecewaannya terhadap walikota Sibolga khususnya Wakil Walikota karena sebagai mantan kepala dinas kebudayaan, pemuda dan olahraga (budparpora), Wawako sudah harus menunjukkan konsep besarnya dalam memajukan pariwisata Sibolga dimasa lima tahun kedepan.
Ketua umum PB Germasi, Samsul Pasaribu melalui selulernya sesaat setelah pertemuan kepada Metro menuturkan bahwa pariwisata Sibolga masih dikelolah dengan pola biasa-biasa saja. Alhasil, hasilnya pun biasa-biasa saja. “Pola lama, wisata Sibolga di promosikan melalui mencetak brosur, kalender, partisipasi uning ogek dan ikut tampil di ajang PRSU melalui pemaksimalan peran uning ogek. Dan setelah 10 tahun berlalu, metode ini oleh GERMASI dinilai gagal bahkan tidak menunjukkan pengaruhnya terhadap pariwisata Sibolga. Harusnya, setelah 10 tahun tidak membuahkan hasil, ya dievaluasi dong, ini kok malah dilanjutkan terus” sesal Samsul seraya menambahkan bila begini terus, sebaiknya tidak usah ada dinas yang mengurusi pariwisata di Sibolga karena memang tidak ada fungsinya.
Kedepan, walikota Sibolga diminta untuk turun tangan langsung membenahi sektor pariwisata ini. Tinggalkan pola lama, mulai konsep baru. Konsep baru harus luar biasa dan bisa dirasakan tidak hanya turis mancanegara tapi juga masyarakat Kota Sibolga. Ditanya, apakah Germasi punya konsep mengembangkan pariwisata Sibolga? Samsul menuturkan, Tentu saja Germasi punya konsep, karena semua kritikan yang dilontarkan Germasi selama ini merupakan hasil kajian yang mendalam dari para mahasiswa Sibolga. Samsul menjelaskan. Bila memang pemko serius memajukan pariwisata dan memperkenalkan Sibolga keseluruh Indonesia, Walikota (pemko-red) harus menggandeng rumah-rumah produksi (production house) kaliber nasional dan sutradara terkenal seperti Hanung Bramantiyo, Raam Punjabi atau Dedy Mizwar. Ajak mereka agar mau menjadikan Sibolga sebagai latar belakang alur cerita film besutannya. Bantu dengan dana APBD Sibolga, pasti Sibolga dan seluruh potensi wisatanya akan menjadi buah bibir secara nasional. Ini bukan mengada-ada. Propinsi Bangka Belitung, terkenal setelah film Laskar Pelangi dibuat disana. Data BPS Bangka Belitung mencantumkan terjadi peningkatan 800 persen kunjungan wisatawan ke Bangka. Tidak hanya itu, setelah laskar pelangi tidak tayang lagi di Bioskop, media televisi pun banyak menjadikan propinsi Bangka Belitung sebagai bacground acaranya seperti wisata kuliner, sekedar jalan-jalan dan lain sebagainya. Ini tidak mustahil, asal walikota serius tidak tertutup kemungkinan Sibolga akan menjadi kota “laskar pelangi” kedua.
Bila perlu, group band terkenal seperti Ungu, Wali, ST-12 dan lain sebagainya di ajak untuk mau menjadikan Kota Sibolga sebagai latar video klip salah satu lagunya. Fasilitasi beri kemudahan dan lakukan MoU agar legalitas kerjasamanya jelas dan dapat dipertanggungjawabkan. Bisa kita bayangkan bila ini yang terjadi, seluruh penjuru nusantara akan mengenal Sibolga dan seluruh potensi pariwisata yang ada. “Kawah Putih di Bandung terkenal setelah group Band ST-12 menjadikan objek wisata ini bacgraoud video klipnya, tidak tertutup kemungkinan Poncan, Tangga Seratus, dan lain sebagainya akan seterkenal kawah putih Bandung Jawa Barat” kata pria yang menjabat sebagai presiden mahasiswa IKOPIN Bandung ini.
Turut hadir dalam pertemuan terbatas dengan ketua komisi III DPRD Sibolga ini diantaranya Kadephub.antar kampus Abdul Haris, Kadep.pemberdayaan Perempuan Novitasari Tanjung, Kadep.pemuda dan olahraga Septri Yudha Pratama dan Rio Almaret Gultom.
No comments:
Post a Comment